“Di sini ada ratusan hektar kebun jagung,” kata dia.

Terkait dengan aula karantina sosial, dia menyebut, selain menjadi tempat pertemuan, aula ini akan menjadi salah satu pusat pendidikan untuk anak usia dini. Dia mengaku, anak-anak di desa Kayuloe akan belajar menjadi Hafidz di aula ini.

“Masyarakat di Desa Kyuloe sepakat bagaimana aula ini difungsikan untuk pendidikan anak-anak di desa ini,” jelas dia.(*)